Bahasa dan Kegilaan merupakan penyingkapan penuh kehati-hatian atas hal-hal menakjubkan dan keliru; sebuah paparan cemerlang tentang bagaimana kebenaran yang tidak terduga sering muncul dari ide-ide palsu. Dari keyakinan Leibniz bahwa I Ching mengilustrasikan prinsip- prinsip kalkulus hingga Marco Polo mengira badak sebagai unicorn. Umberto Eco menawarkan tur sejarah intelektual yang memukau…
On Signs (Manusia Dan Tanda), Umberto Eco mendekati semiotika bukan sebagai semesta yang tersusun dari tanda-tanda, melainkan sebagai satu-kesatuan utuh yang tersusun dari fungsi-fungsi semiotik (sign-functions). Berbeda dengan tritunggal Peirce, ia telah mengembangkan teori semiotik yang non-referensial: Ekspresi dapat digunakan untuk merujuk pada hal-hal atau keadaan dunia, tetapi mereka bera…